Jumlah Hari Puasa Umat Nabi Muhammad Lebih Sedikit

Rep: Ali Yusuf/ Red: Ani Nursalikah

Rabu 28 Apr 2021 20:07 WIB

Jumlah Hari Puasa Umat Nabi Muhammad Lebih Sedikit. Ilustrasi Puasa Foto: Republika/Mardiah Jumlah Hari Puasa Umat Nabi Muhammad Lebih Sedikit. Ilustrasi Puasa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puasa yang diwajibkan kepada umat Nabi Muhammad SAW  jumlahnya hanya sedikit dibandingkan dengan jumlah hari yang Allah SWT tetapkan buat umat terdahalu. Hal itu berdasarkan firman Allah SWT dalam surah Al-Baqarah ayat 184.

"Hanya dalam beberapa hari yang  tertentu." 

Baca Juga

Ustadz Ahmad Sarwat dalam  bukunya Sejarah Puasa mengatakan, Umat Rasulullah SAW ini hanya diwajibkan puasa di bulan Ramadhan  saja, sementara 11 bulan lainnya  tidak wajib. Tentu cara seperti ini jauh lebih ringan dari puasa yang Allah SWT wajibkan kepada Nabi Daud alaihissalam umatnya. 

"Meskipun mereka diwajibkan puasa berselang seling sehari puasa dan  sehari tidak, namun mereka diwajibkan berpuasa sepanjang tahun seumur hidupnya," katanya.

Selain itu, yang paling istimewa syariat puasa yang diberikan kepada umat Nabi Muhammad adalah dibolehkannya makan sahur. Allah SWT juga memberikan pahala berlipat bagi umat Nabi Muhammad yang mau melaksanakan makan sahur.

"Selain masalah keringanan, perbedaan yang lainnya adalah disyariatkannya makan sahur sesaat sebelum dimulainya puasa," katanya.