Kamis 30 Sep 2021 15:34 WIB

Sukabumi Semprot Disinfektan Eco Enzyme Ramah Lingkungan

Pembuatan cairan Eco Enzyme ini relatif mudah diolah selama 3 bulan lamanya.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Muhammad Fakhruddin
Sukabumi Semprot Disinfektan Eco Enzyme Ramah Lingkungan (ilustrasi).
Foto: istimewa
Sukabumi Semprot Disinfektan Eco Enzyme Ramah Lingkungan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Upaya mencegah penyebaran Covid-19 terus dilakukan di Kota Sukabumi. Salah satunya penyemprotan cairan disinfektan Eco Enzyme di kawasan pusat pemerintahan dan pendidikan di Jalan IR H Djuanda (Dago) Kota Sukabumi, Kamis (30/9).

Penyemprotan diinisiasi Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PMSTI) Cabang Sukabumi dan Pemkot Sukabumi. Kegiatan ini dipa tau Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Walikota Sukabumi Andri S Hamami, Sekda Kota Sukabumi Dida Sembara bersama Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Tan Wijaya meninjau penyemprotan tersebut.

''Kami lakukan penyemprotan cairan ini karena memang dinilai ramah lingkungan,'' ujar Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Cabang Sukabumi, Tan Wijaya kepada wartawan. Selain itu juga sekaligus sosialisasi kepada masyarakat Eco Enzyme ini dapat digunakan dalam beragam fungsi.

Penyemprotan cairan multifungsi dari fermentasi bahan organik ini diyakini cairan dapat membersihkan udara. Sedikitnya 20 liter cairan ekoenzim atau 2000 liter yang sudah dicampurkan air di semprotkan di kawasan Dago Sukabumi.

Pembuatan cairan Eco Enzyme ini relatif mudah diolah selama 3 bulan lamanya. Cairan ini tidak untuk di perjualbelikan hanya untuk kebutuhan sosial saja.

''Hari ini kami mendapat dukungan untuk makukan penyemprotan cairan yang dinilai ramah lingkungan untuk kawasan pusat pemerintahan dan pendidikan,'' ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Setelah dilakukan penyemprotan cairan Eco Enzyme ini diharapkan udara di Kota Sukabumi lebih segar.

Diharapkan kata Fahmi, udara yang lebih bagus karena menggunakan Eco Enzyme dalam ranhka menyambut pembelajaran tatap muka. Salah satu sekolah yang disemprot adalah SMP 2 Kota Sukabumi.

Fahmi berharap penyemprotan ini dapat mencegah penyebaran Covid. Selain itu dapat tetap disiplin dalam penerapan protokol kesehatan penyebaran Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement