Ahad 02 Jan 2022 19:15 WIB

Puncak Arus Balik Nataru, Lalu Lintas di GT Palimanan Ramai Lancar

Kendaraan itu didominasi oleh kendaraan pribadi yang merayakan libur Tahun Baru.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Muhammad Fakhruddin
Puncak Arus Balik Nataru, Lalu Lintas di GT Palimanan Ramai Lancar (ilustrasi).
Foto: ANTARA/FAUZAN
Puncak Arus Balik Nataru, Lalu Lintas di GT Palimanan Ramai Lancar (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Memasuki puncak arus balik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Ahad (2/1), lalu lintas di gerbang tol (GT) Palimanan Tol Cikopo – Palimanan (Cipali), mengalami peningkatan. Astra Tol Cipali selaku pengelola ruas jalan tol tersebut memaksimalkan gardu untuk tol untuk melayani pengguna kendaraan yang melintas.

General Manager Operation ASTRA Tol Cipali, Suyitno, menyebutkan, jumlah kendaraan yang melintasi GT Palimanan pada Ahad (2/1) dari pagi hingga sore, tercatat ada 20.639 kendaraan.

Baca Juga

Sedangkan pada hari sebelumnya, Sabtu (1/1), volume kendaraan yang melintas di Tol Cipali mencapai 68.869 kendaraan. Volume kendaraan itu mengalami peningkatan sebesar 7,54 persen dibandingkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya. ‘’Lalu lintas terpantau ramai lancar,’’ kata Suyitno, Ahad (2/1).

Ramainya lalu lintas di Tol Cipali di GT Palimanan itu terlihat baik dari arah Jakarta menuju Jawa maupun sebaliknya. Kendaraan itu didominasi oleh kendaraan pribadi yang merayakan libur Tahun Baru bersama keluarga di sejumlah wilayah.

 

Astra Tol Cipali pun memaksimalkan gardu di GT Palimanan untuk melayani pengguna kendaraan. Yakni, dengan membuka sembilan gardu exit (arah timur) dan 16 gardu entrance (arah barat).

Suyitno menambahkan, untuk memberikan pelayanan yang maksimal di kala libur akhir tahun, petugas layanan lalu lintas Astra Tol Cipali selalu siaga 24 jam dalam membantu para pengguna jalan. Tidak hanya itu, agar perjalanan para pengguna jalan senantiasa lancar dan nyaman, mereka juga terus memberikan update informasi terkait lalu lintas di Tol Cipali melalui berbagi media informasi. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement