Sabtu 08 Jan 2022 15:38 WIB

Soal Survei Calon Kepala Daerah Jateng, Ini Kata Gibran

'Fokus nyambut gawe dahulu, fokus kerjaan di Solo," kata Gibran.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming
Foto: Pemkot Solo
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi hasil survei Pilkada Jawa Tengah dari lembaga survei Charta Politika Indonesia yang beredar di sejumlah media sosial. "Survei opo, saya fokus kerjaan di Solo dahulu. Tadi lobaru ground breaking (peletakan batu pertama pembangunan rel layang Simpang Joglo), fokus nyambut gawe dahulu, fokus kerjaan di Solo," kata Gibran di Solo, Sabtu.

Ia mengaku hingga saat ini belum melihat hasil survei tersebut. "Mikir gawean sik, mikir Covid-19, pemulihan ekonomi," katanya.

Baca Juga

Pada kesempatan tersebut, dia juga enggan menanggapi ketertarikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang ingin menggandengnya pada Pilgub DKI Jakarta 2024. "Opo meneh, saya fokus kerjaan di Solo dahulu. Saya rampungkan sampai tuntas, sampai selesai," katanya.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya di dalam Twitter menuliskan "Pilkada Jateng nanti sepertinya akan jadi isu nasional lagi kalo liat hasil survei terbaru... Nama Gibran jauh di atas nama-nama lain, termasuk Walkot Semarang & wagub incumbent sekalipun... Akan beda ceritanya kalo disurvei pilkada DKI... Isu politik dinasti potensi jadi beban...".

Sebelumnya, pada hasil survei Charta Politika Indonesia yang beredar di sejumlah media sosial menempatkan Gibran Rakabuming di posisi teratas untuk elektabilitas tokoh di Jawa Tengah. Nama tokoh lain yang juga muncul dalam survei tersebut, yakni Taj Yasin Maimoen, Hendrar Prihadi, Rustriningsih, FX Hadi Rudyatmo, dan Bambang Wuryanto.

FX Hadi Rudyatmo yang juga kader PDIP dan mantan wali Kota Surakarta pada survei tersebut di posisi ke-6. Sementara itu, Bambang Wuryanto yang merupakan Ketua DPD PDIP Jawa Tengah sekaligus Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu di posisi ke-7.

Baca juga: NATO Prihatin atas Situasi Kerusuhan di Kazakhstan

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement