REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok tidak menggelar apel pagi usai libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah di Balai Kota Depok, Senin (9/5/2022). Apel diganti dengan pelaksanaan tes usap antigen bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan non-ASN yang masuk.

Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, setelah libur Lebaran, seluruh ASN dan non-ASN Depok wajib melakukan tes usap antigen. Karena itu, tidak ada apel pagi dan halal bihalal di lingkungan Pemkot Depk.

Idris mengatakan untuk pelaksanaan tes usap antigen Covid-19, dilaksanakan di lingkungan Balai Kota Depok dan 11 puskesmas yang tersebar di Depok. Kegiatan tersebut dimulai pukul 08.00 WIB hingga 10.00 WIB.

"Jika ditemukan ASN maupun non-ASN yang belum melaksanakan tes usap antigen, kepala perangkat daerah (PD) mereka yang bertanggung jawab mutlak dengan segala risikonya," ucap Idris di Kota Depok, Jawa Barat, Senin.

Untuk Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok memastikan terlebih dahulu para pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan sekolah sudah mengikuti tes antigen. "Baru kita mulai kegiatan belajar mengajar (KBM) usai libur Lebaran 2022," ucap Idris.

Ikuti Whatsapp Channel Republika