Jumat 20 May 2022 09:24 WIB

BUMD MUJ ONWJ Pasang 1.000 PLTS Gratis di Karawang

Memberikan hak yang sama kepada masyarakat agar bisa menikmati listrik

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
PT Migas Hulu Jabar ONWJ (MUJ ONWJ)  memasangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ke warga di Karawang.
Foto: Istimewa
PT Migas Hulu Jabar ONWJ (MUJ ONWJ) memasangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ke warga di Karawang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Migas Hulu Jabar ONWJ (MUJ ONWJ) terus mengakselerasi pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk rumah tangga yang belum teraliri listrik konvensional. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan hak yang sama kepada masyarakat agar bisa menikmati listrik seperti masyarakat lainnya.

Menurut Direktur Operasional PT MUJ ONWJ Ardra Teja Bhaswara, program tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan pemasangan 1.000 PLTS gratis untuk rumah tangga, sebagai upaya agar masyarakat di daerah terpencil juga bisa merasakan adanya aliran listrik. Apalagi, yang bersumber dari energi bersih yang berkelanjutan.

"Program 1.000 PLTS gratis untuk rumah tangga yang belum teraliri listrik ini terlaksana dengan adanya kerja sama antara pemerintah serta pelaku usaha," ujar Ardra, di Bandung, Kamis (1919/5/2022). 

Menurutnya, penyaluran CSR berupa pemasangan PLTS skala rumah tangga di Kabupaten Karawang saat ini terus berlangaung, tepatnya di Dusun Cilele, Desa Wana Jaya, Kecamatan Teluk Jambe.

Dalam kegiatan CSR ini, kata dia, pemasangan PLTS dilakukan pada 25 rumah dan serah terima pemasangan PLTS tersebut dilakukan pada tanggal 24 April 2022. 

"Alasan pemasangan PLTS ini dilakukan di Dusun Cilele lantaran dusun tersebut sudah 24 tahun tidak teraliri listrik dari PLN meskipun berada tidak jauh dari Kawasan Industri Karawang," katanya. 

Setelah hampir seperempat abad warga di sana memanfaatkan lampu cempor seadanya untuk penerangan di malam hari, akhirnya bisa menimati aliran liatrik ke rumah-rumah tersebut. 

Siti, salah seorang warga yang mendapat bantuan PLTS mengaku tahu dampak dari asap cempor berbahan bakar solar tersebut yang berbahaya bagi tubuh jika terhirup. Namun tidak banyak yang bisa ia dan warga di sana lakukan lakukan untuk mendapatkan penerangan.

Dengan dipasangnya PLTS ini, kata dia, warga dusun bisa merasakan penerangan di rumah-rumah mereka sehingga anak-anak mereka bisa belajar di malam hari dan para orang tua bisa beraktifitas produktif.

Pemasangan 25 unit PLTS melalui kegiatan CSR MUJ ONWJ ini merupakan bagian dari dukungan perseroan terhadap program pemerintah Jawa Barat berkaitan dengan peningkatan pemanfaatan Energi terbarukan dalam rangka peningkatan bauran energi sebagaimana tercantum dalam RUED Provinsi Jawa Barat tahun 2018-2050. 

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement