REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Satu nelayan tewas dan satu nelayan lainnya dinyatakan hilang setelah terjatuh di perairan Dadap, Kabupaten Indramayu, Kamis (9/6). Upaya pencarian terus dilakukan tim SAR gabungan.
Korban nelayan yang tewas bernama Tarno. Sedangkan nelayan yang masih hilang bernama Trio.
"Korban atas nama Tarno ditemukan meninggal dunia di sekitar lokasi kejadian, sedangkan korban atas nama Trio masih dalam pencarian tim SAR gabungan,’’ ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Supriono, Kamis (9/6).
Supriono menjelaskan, berdasarkan laporan yang diterimanya, peristiwa itu bermula saat kedua korban bersama satu orang nelayan lainnya sedang mencari ikan di perairan Dadap Kabupaten Indramayu.
Namun pada Kamis (9/6) pukul 01.00 WIB, tali kapal terlepas dan menyambar korban Trio. Sambaran tali itu membuat Trio terlempar ke perairan.
Melihat korban terlempar ke perairan, korban Tarno berniat menolong dengan ikut melompat ke laut. Namun, Tarno tidak memakai pelampung hingga menyebabkan kedua korban tenggelam.
Melihat hal itu, teman mereka, Agus, langsung menghubungi keluarga untuk melaporkan insiden tersebut. Pada pukul 06.28 WIB, korban atas nama Tarno ditemukan meninggal dunia di sekitar lokasi kejadian. Sedangkan korban atas nama Trio masih dalam pencarian tim SAR Gabungan.
"Kami sudah memberangkatkan satu tim rescue menuju lokasi kejadian untuk melakukan upaya pencarian," ucap Supriono.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
