REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Akses jalan Cibolerang di Kota Bandung sebagai jalur alternatif menuju Kabupaten Bandung dan Cimahi mengalami ambles, Jumat (2/12/2022) pagi. Jalan yang berada di atas jembatan ini ambles diduga karena tergerus air sungai yang tinggi dan berada di bawahnya.
Kapolsek Babakan Ciparay Kompol Wawan Setiawan mengatakan, petugas Bhabinkamtibmas mendapatkan informasi bahwa Jalan Cibolerang Ambles sekitar pukul 06.00 Wib. Petugas langsung melakukan pengecekan dan mengamankan tempat kejadian.
"Informasi dari PUPR dan warga sekitar kemarin seharian hujan, debit air banyak dari arah Pasirkoja yang mengarah ke selokan Cibolerang ini menggerus pondasi jembatan," ujarnya, Jumat (2/12/2022).
Kondisi tersebut, Wawan mengatakan, pondasi yang berada di jalan ikut tergerus dan ambles. Dia mengatakan, panjang jalan yang ambles sekitar tujuh meter dengan lebar jembatan tiga meter dan kedalaman tiga meter.
Dia mengatakan, jalan ambles membutuhkan perbaikan kurang lebih satu bulan. Oleh karena itu, pihaknya menutup jalan yang ambles dan melakukan rekayasa lalu lintas.
"Dari arah barat menuju ke sini (Cibolerang) diarahkan ke holis dari arah Kopo timur diarahkan ke utara ke Holis kecuali bagi warga yang mau mengisi ke SPBU tetap dibuka," katanya.
Kabid Jalan PUPR Kota Bandung Suhendar mengatakan hasil survei di lapangan jalan ambles karena tergerus air sungai yang berada di bawah jalan. Pihaknya akan berupaya melakukan penanganan kurang lebih satu bulan.
"Mungkin debit air cukup besar sehingga tergerus mengakibatkan plat jalannya ikut juga terpengaruh. Kita usahakan secepatnya mungkin sekitar satu bulanan penanganannya," katanya.
Pihaknya mengimbau pengendara yang melintasi jalur Cibolerang dapat melalui jalur alternatif ke Cigondewah. Saat ini tengah dilakukan pengamanan di area jalan yang ambles.
"Ini mengamankan dulu yah, terus dilakukan pembongkaran material yang ada biar tidak mengganggu aliran sungai," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
