Rabu 14 Dec 2022 12:56 WIB

Sebanyak 1.040 Siswa SMK Ikuti Sertifikasi TIK Gratis Program Telkom DigiUp

Pendidikan vokasi yang digelutinya selalu berkolaborasi dengan Kemendikbud

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Program DigiUp dari YPT dan CDC PT Telkom diikuti 1.040 peserta.
Foto: Istimewa
Program DigiUp dari YPT dan CDC PT Telkom diikuti 1.040 peserta.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak 1.040 peserta siswa SMK se-Indonesia berhasil menyelesaikan program Pelatihan & Sertifikasi Telkom DigiUp, program pelatihan dan sertifikasi nasional teknologi informasi komunikasi (TIK). Pelatihan tersebut, digelar oleh Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) dan Community Development Center (CDC) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom). 

Menurut Ketua YPT Dodi Irawan, program Telkom DigiUp yang dibuka pertengahan November lalu resmi ditutup pada Sabtu, 10 Desember 2022. Hasilnya, terdapat 1.040 peserta akhir talenta digital dari 24 kelas program tersebar di 231 sekolah dari 23 provinsi yang berhasil dijalankan selama program tersebut masing-masingnya diikuti 40 peserta/kelas. 

Dodi menilai, tuntasnya program tersebut kian menunjukkan komitmen tinggi Telkom Group terhadap dunia pendidikan di Indonesia. Terutama, dalam menciptakan kebermanfataan institusinya dalam mengisi kebutuhan industri. 

Selama ini, kata Dodi, pihaknya berkiprah di lini pendikan tinggi melalui Telkom University, Institut Telkom Jakarta/Purwokerto/Surabaya, serta pendidikan dasar menengah melalui TK, SMP, SMA, dan SMK Telkom. "Kami akan selalu concern dalam memberikan yang terbaik bagi dunia pendidikan Indonesia," ujar Dodi, dalam siaran persnya, Rabu (14/12).

Menurut Dodi, pendidikan vokasi yang digelutinya selalu berkolaborasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat SMK seperti Telkom DigiUp ini untuk memberikan solusi-solusi pendidikan yang adaptif dengan kebutuhan industri. 

Sementara SGM Telkom CDC Hery Susanto mengatakan, melalui Program Telkom DigiUp, mereka targetkan terus dapat berkontribusi dalam meminimalisir gap kompetensi di industri pendidikan. Ini sumbangsih program CSR Telkom dalam menyiapkan generasi muda bertalenta digital yang berkompetensi global untuk menyongsong Indonesia menjadi negara maju. 

“Telkom siap untuk lebih awal hadapi tantangan digital masa depan, dan melalui program ini akan sangat meningkatkan kompetensi digital bagi para siswa SMK. Selamat pada siswa yang telah lulus program Telkom DigiUp, semoga sukses,” katanya.

Program bertemakan “Escalating Digital Skills Competencies for Future Digital Talents” ini tidak memungut sepeserpun dana dari peserta karena sepenuhnya dibiayai CDC PT Telkom.  Peserta dilatih dalam kurikulum berkualitas serta diberi sertifikasi standar BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi). 

Ketua Panitia Program Telkom DigiUp Iis Kurnia mengatakan, 24 kelas program tersebut telah sukses menjalankan sertifikasi bidang Junior Desain Grafis, Junior Multimedia Desainer (UI/UX), Junior Network Administrator, Junior Web Developer, serta Junior Web Programmer (Phyton) Programming. 

Rinciannya adalah 280 peserta mengikuti sertifikasi Junior Desain Grafis, 160 peserta (Junior Multimedia Desainer (UI/UX), 280 peserta (Junior Network Administrator), 240 peserta (Junior Web Developer), serta 80 peserta (Junior Web Programmer (Phyton) Programming).

“Alhamdulillah program berhasil kami selesaikan dengan hasil optimal, ada 24 kelas diikuti 1.040 siswa SMK terpilih seluruh Indonesia yang kemudian memperoleh sertifikasi kompetensi yang dikeluarkan Badan Nasional Sertifikasi Profesi,” katanya.  

Menurut dia, pencapaian tersebut sangat baik karena peserta program hasil seleksi yang ketat yakni 1.040 siswa penyelesain program adalah hasil penyaringan dari 4.917 atau 1:4 siswa. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement